Tak terasa bulan suci Ramadhan akan segera tiba. Bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang dinanti-nanti oleh umat Muslim, karena pada bulan ini berkah dan pahala dilipatgandakan. Pada bulan ini umat Muslim melakukan puasa selama sebulan penuh. Umat Muslim diwajibkan untuk menahan lapar, dahaga dan hawa nafsu dari mulai terbitnya fajar hingga terbenam matahari. Puasa tidak hanya dilakukan sebagai wujud ketakwaan kepada Sang Pencipta, namun dengan melakukan puasa juga dapat meningkatkan kesehatan. Manfaat yang didapat dari berpuasa antara lain:
- Mengontrol kadar gula darah
Diabetes disebabkan karena tingginya kadar gula dalam darah. Dengan berpuasa dapat membantu mengurangi resistensi terhadap insulin serta kadar gula darah berlebih dengan cara membawa gula menuju sel tubuh dan menjadikannya sebagai sumber energi.
- Meningkatkan kesehatan jantung
Puasa baik untuk kesehatan jantung. Ketika berpuasa tubuh akan menurunkan low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat dan akan meningkatkan high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik yang bermanfaat untuk kesehatan jantung.
- Mengurangi berat badan
Puasa bermanfaat untuk membantu menurunkan berat badan. Selain itu dengan berpuasa membantu untuk menjaga berat badan tetap ideal. Puasa dapat meningkatkan metabolisme tubuh, sehingga pembakaran kalori dan lemak di dalam tubuh ikut meningkat. Hal ini bisa membuat berat badan menjadi turun dan akan terhindar dari risiko obesitas.
- Menjaga kesehatan mental
Selain menjaga kesehatan fisik, puasa juga bermanfaat bagi kesehatan mental. Berpuasa membantu menurunkan kadar hormon stres atau kortisol serta merangsang hormon endorfin yang baik untuk meredakan kecemasan. Hal ini terjadi karena berpuasa dapat memperbaiki metabolisme tubuh.
Namun, pada saat pertama puasa, biasanya lambung dan sistem pencernaan masih melakukan penyesuaian dengan pola makan selama puasa. Selain itu kebiasaan buruk seperti mengabaikan kebutuhan cairan tubuh, tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung serat seperti sayuran dan buah-buahan, banyak mengkonsumsi goreng-gorengan dan lain-lain. Hal-hal tersebut biasanya dapat menyebabkan permasalahan pencernaan, seperti maag, sembelit dan gangguan pencernaan lainnya. Oleh sebab itu, penting untuk menjaga kesehatan pencernaan selama puasa. Lalu apa saja yang harus dilakukan agar tetap sehat selama menjalani ibadah puasa. Yuk simak tips nya berikut ini:
- Hindari makanan pedas
Selama menjalani ibadah puasa sebaiknya menghindari mengkonsumsi makanan yang pedas pada saat sahur maupun berbuka puasa. Hal ini karena mengkonsumsi makanan pedas dapat menghasilkan gas berlebih dalam lambung. Hal ini kemudian dapat memicu naiknya asam lambung.
- Mengurangi makanan berlemak
Lemak trans adalah lemak yang harus dihindari, karena lemak trans cenderung memperlambat proses pencernaan, dan membuat lebih rentan mengalami sembelit, meningkatkan risiko obesitas, meningkatkan risiko masalah kardiovaskular seperti sakit jantung dan hipertensi, serta memperburuk masalah asam lambung.
- Mengkonsumsi makanan berserat tinggi
Makanan berserat membantu lambung dan organ pencernaan lainnya untuk mempertahankan fungsinya walaupun asupan makanan berkurang saat berpuasa. Makanan berserat tinggi mampu mengobati berbagai kondisi pencernaan, seperti wasir, sembelit, radang usus besar, konstipasi, dan lainnya. Jenis makanan berserat tinggi yang bisa dikonsumsi antara lain yaitu, buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan gandum.
- Memastikan asupan cairan tubuh cukup
Air putih memiliki peran penting dalam meningkatkan kesehatan tubuh, terutama kesehatan lambung ketika berpuasa. Kandungan air putih yang terdiri dari mineral membuat lapisan kulit lambung lebih sehat, sehingga bebas dari penyakit maag ataupun asam lambung yang mempengaruhi waktu berpuasa kamu. Untuk memenuhi kebutuhan cairan selama berpuasa, disarankan untuk mengkonsumsi setidaknya 2 liter air putih pada saat sahur, berbuka puasa dan sebelum tidur.
Namun apabila terjadi masalah pencernaan selama berpuasa, kita juga dapat mengkonsumsi obat maag seperti antasida, simethicone, sukralfat pada saat sahur, saat berbuka dan sebelum tidur. Selain itu, bisa juga menggunakan suplemen dengan kandungan Fucoidan untuk memelihara kesehatan lambung. Apabila mengalami gangguan pencernaan seperti sembelit, kita bisa menggunakan obat sembelit yang mengandung natrium lauril sulfoasetat, natrium sitrat, sorbitol, dan polietilen glikol 400 (PEG 400) untuk membantu melunakkan feses dan membantu proses pengeluaran feses.
PT. Pharos Indonesia mengucapkan Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Lihat produk: Polysilane Tablet dan Polysilane Sirup